Tribuanapost.id,Rembang – Wakil Bupati Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro’, yang lebih akrab disapa Gus Hanies, telah resmi mengambil cuti dari jabatannya untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Gus Hanies maju sebagai calon wakil bupati mendampingi Harno, yang akan mencalonkan diri sebagai bupati. Masa cuti Gus Hanies dimulai pada Senin, 23 September 2024.
Pelaksana Harian (Plh) Bupati Rembang, Fahrudin, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rembang, menyampaikan bahwa permohonan cuti Gus Hanies sudah diajukan seminggu sebelum masa cuti dimulai. “Pak Wakil Bupati mengajukan cuti sudah seminggu yang lalu. Namun, cutinya baru berlaku mulai Senin kemarin dan akan berlangsung selama dua bulan ke depan,” ungkap Fahrudin saat ditemui di kantornya.
Selain Gus Hanies, Bupati Rembang H. Abdul Hafidz saat ini juga sedang cuti, namun dengan alasan yang berbeda. Bupati Hafidz mengambil cuti untuk menunaikan ibadah umroh. Selama kedua pimpinan daerah tersebut cuti, Fahrudin ditunjuk sebagai Plh Bupati untuk mengisi kekosongan kepemimpinan sementara di Kabupaten Rembang.
Dalam kesempatan terpisah, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rembang, M. Ika Iqbal Fahmi, menegaskan bahwa sesuai dengan peraturan yang berlaku, petahana yang mencalonkan diri kembali dalam Pilkada harus mengajukan izin cuti secara tertulis. “Izin cuti tersebut harus diserahkan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), KPU, dan pihak kepolisian sebelum masa kampanye dimulai,” jelas Fahmi.
Adapun masa kampanye Pilkada 2024 dijadwalkan dimulai pada 25 September dan berlangsung hingga 23 November 2024. Pemungutan suara sendiri akan digelar pada 27 November mendatang. Dengan pengajuan cuti Gus Hanies dan kepatuhannya terhadap aturan Pilkada, diharapkan proses demokrasi di Kabupaten Rembang dapat berjalan dengan lancar dan tertib.
Pilkada 2024 di Kabupaten Rembang diperkirakan akan menjadi salah satu ajang yang menarik perhatian, mengingat partisipasi para petahana seperti Gus Hanies dan persaingan ketat antar pasangan calon lainnya. Masyarakat Rembang kini menantikan jalannya kampanye dan pelaksanaan Pilkada yang adil dan demokratis.