Tribuanapost.id-Rembang, 24 Juli 2024 – Polres Rembang di bawah kepemimpinan AKBP Suryadi menggelar sebuah acara yang penuh makna pada Selasa, 23 Juli 2024, di halaman Mapolres Rembang. Kegiatan ini bertujuan untuk merayakan Hari Ulang Tahun ke-78 Bhayangkara serta sebagai bagian dari strategi cooling system dalam menjelang pelaksanaan Operasi Mantap Praja Candi-2024.
Acara dimulai dengan doa bersama yang dipimpin oleh AKBP Suryadi, Kapolres Rembang. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya doa sebagai wujud ikhtiar rohaniah untuk merajut nasionalisme dan meningkatkan toleransi antarumat beragama. “Kami berharap kegiatan ini dapat merawat kebhinekaan dalam bingkai persatuan dan kesatuan bangsa, menuju Indonesia emas tahun 2045,” ujar Kapolres.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting dari Forkompimda Kabupaten Rembang, Wakapolres, Forkompincam, perwakilan DPRD, Ketua Bawaslu dan KPU, serta para ketua partai politik di Kabupaten Rembang. Juga hadir para ketua paguyuban kades, FKUB, dan lima pemuka agama dari berbagai keyakinan, seperti Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu.
“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Rembang, untuk bersama-sama menjaga kamtibmas dan mensukseskan Pilkada serentak tahun ini,” kata Kapolres, menyambut tahapan pemilihan kepala daerah yang sedang berlangsung di seluruh Indonesia.
Salah satu momen puncak acara adalah pagelaran wayang kulit yang dibawakan oleh Ki Dalang Bayu Aji dengan lakon ‘Semar Mbangun Kahyangan’. Pagelaran ini menjadi simbol kearifan lokal dan semangat kebersamaan dalam menjaga keamanan dan kedamaian di Rembang.
Dalam peringatan HUT Bhayangkara ke-78, Kapolres Suryadi juga menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang Polri dalam melayani masyarakat. “Kami sadar masih ada kekurangan dan kelemahan, namun dengan doa dan dukungan dari semua pihak, kami berkomitmen untuk terus memperbaiki diri,” tambahnya.
Acara berlangsung dengan aman dan lancar hingga larut malam, selesai tepat pukul 03.20 WIB dengan doa penutup yang dipimpin oleh perwakilan lintas agama. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya sebagai seremoni belaka, tetapi juga sebagai momentum untuk memperkuat sinergi antara Polri, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah.
Dengan berbagai kegiatan positif seperti ini, Polres Rembang terus berupaya untuk menjadi garda terdepan dalam mewujudkan kamtibmas yang aman dan kondusif. Semoga dengan dukungan semua pihak, cita-cita untuk Indonesia yang lebih baik dan berkeadilan dapat tercapai.(Red)
